2 Pesan Penting Dalam Penandatanganan Perkin Kemenag Kota Malang

Malang (10/1) -- Tepat pukul 13.00 Aula Kantor Kemenag kota Malang menjadi saksi Penandatanganan Pakta Integritas dan Perjanjian Kinerja yang disaksikan langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Malang. Dalam sambutannya, beliau menyoroti basis kesuksesan yang seharusnya berlandaskan kinerja, bukan hanya sekadar kerja. Dalam pembukaan acara ini, beliau menyampaikan arahan dan motivasi yang bersumber dari arahan Sekretaris Jenderal Kementerian Agama.

Selanjutnya beliau menyampaikan 2 (dua) pesan penting yang disampaikan bapak Menteri Agama saat pembukaan Acara Dev-X di Jakarta, yaitu:

"Untuk menentukan hasil kinerja yang baik haruslah berdasarkan loyalitas, dan loyalitas haruslah hitam putih jangan abu abu", Pesan berikutnya yaitu "Saya tidak memilih menjadi pemimpin yang dicintai karena akan memunculkan penghianatan, tapi saya memilih menjadi pemimpin yang ditakuti agar".

Beliau juga menegaskan pentingnya evaluasi berkala terhadap kinerja yang sudah dilakukan.

Beliau memotivasi para kepala madrasah dan KUA untuk memastikan bahwa setiap kegiatan yang mereka lakukan dapat menghasilkan dampak yang nyata dalam peningkatan kinerja. "Layanan yang terbaik adalah saat kita mampu memenuhi kebutuhan masyarakat dengan sungguh-sungguh," tegasnya.

Kementerian Agama juga meraih penghargaan sebagai kementerian dengan serapan terbaik dari Kementerian Keuangan. Hal ini menandakan komitmen untuk berada di atas standar yang ditetapkan, bahkan mencapai target kinerja di atas 100%.

"Basis kerja kita saat ini bukan sekadar melaksanakan SOP dan SKP, melainkan berbasis kinerja terbaik. Kita harus membangun kesadaran untuk berkolaborasi demi mencapai tujuan bersama, bukan hanya sebagai pesaing, melainkan sebagai mitra yang saling mendukung," tambahnya.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Malang juga menyoroti pentingnya menjaga keberlangsungan Family Corner berbasis masjid di wilayah kerja masing-masing. "Saya harap seluruh Kepala KUA untuk memastikan Family corner berbasis masjid yang ada di wilayah kerjanya berjalan dengan baik, penuhi kebutuhannya, jangan sampai mereka merasa tidak lita abaikan karena mereka berada di bawah binaan kita". Mengakhiri sambutannya. Humas